KEPRIBADIAN

Radio JIC / August 24, 2018

RADIOJIC – Kepribadian (syakhsiyah) pada setiap manusia terbentuk oleh ‘aqliyah (pola pikir) dan nafsiyah (pola sikap)nya. Bentuk tubuh, wajah, keserasian (fisik) dan sebagainya bukan unsur pembentuk syakhsiyah. Sebab semua itu hanyalah kulit (penampakan lahiriah) semata. Sangat dangkal jika ada yang beranggapan bahwa semua itu merupakan salah satu faktor yang membentuk dan mempengaruhi syakhsiyah atau kepribadiannya.

Ketika seorang muslim meningkatkan tsaqofah Islamnya untuk meningkatkan ‘aqliyahnya, dan meningkatkan ketaatannya untuk memperkuat nafsiyahnya. Ketika dia berjalan menuju puncak kemuliaan dan teguh dalam mengarungi puncak kemuliaan, bahkan semakin tinggi, dari yang tinggi ke yang lebih tinggi lagi, dalam kondisi seperti ini, dia bisa menguasai kehidupan dengan sesungguhnya, serta memperoleh kebahagiaan akhirat melalui segala usahanya ke sana, dengan keyakinan penuh. Dia akan menjadi orang yang senantiasa dekat dengan mihrab, pada saat yang sama menjadi pahlawan perang (jihad). Predikatnya yang tertinggi adalah bahwa dia merupakan hamba Allah SWT.

Maka itu, jika ‘aqliyah dan nafsiyahnya telah terikat dengan Islam, berarti dia telah menjelma menjadi  syakhsiyah Islamiyah, yang akan melapangkan jalannya menuju kebaikan di tengah-tengah berbagai kesulitan dan diapun tidak pernah takut terhadap celaan orang yang mencela, semata mata karena Allah.

Sumber : Program onair Radio JIC / Program Sorban Umat

Related Post

Tags: , , ,



Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *