RADIOJIC – Bagaimana kaitan antara kebaikan dengan hubungan antar umat beragama. kita ketahui bahwa Indonesia bukan negara Islam tapi negara dengan penduduk mayoritas muslim. Kita hidup sebagai mahluk sosial tentu bergaul dengan masyarakat luas tanpa melihat perbedaan suku, warna kulit, bahkan agama.
manusia diberikan arahan oleh Allah dengan agama dalam rangka mencapai kebahagiaan dunia dan akhirat. Apa yang kita tanam maka itu yang akan kita tuai. Berbicara kebaikan berarti berbicara tentang surga, demikian juga sebaliknya ketika berbicara keburukan kita berbicara tentang neraka.
Dalam menggapai kebahagiaan dunia, maka tebarlah kebaikan untuk menuai kebaikan. Menebar kebaikan, tidak terbatas kepada siapapun, misalnya, pemberian, infaq, ataupun sedekah. Apa yang kita miliki semua adalah milik Allah SWT, manusia pada hakikat tidak memiliki apa-apa. Dan sedekah menjadi pembenaran bahwa apa yang kita miliki sejatinya bukan milik kita, melainkan milik Allah SWT.
Toleransi dalam agama Islam sangat diperbolehkan tetapi di sisi lain toleransi yang berurusan dengan aqidah tidak dibenarkan. Toleransi dalam hubungan sosial diperbolehkan tetapi dalam urusan aqidah diharamkan. demikian juga memberikan hadiah, asal jangan sampai menfasilitasi kegiatan keagamaan.
Dalam kasus pembagunan masjid, MUI mengeluarkan fatwa memperbolehkan menerima bantuan dari non muslim dengan syarat tanpa ada permintaan khusus dari sang donatur dan tidak boleh mengikat. Tidak dibenarkan non muslim masuk dalam kepengurusan atau takmir masjid.
dalam surah at-Taubah ayat 17, disebutkan yang artinya tidaklah pantas orang-orang musyrik itu memakmurkan masjid-masjid Allah sedang mereka mengetahui mereka itu kafir. Dan mereka kekal di dalam neraka.
Kebaikan jangan pernah memilih kemana kebaikan akan ditebarkan. tebarlah kebaikan kepada siapapun kecuali terkait urusan aqidah, karena tidak ada toleransi dalam urusan aqidah. Selalu awali aktivitas dengan memberi kebaikan bahkan kepada orang yang tidak baik kepada kita.
Sumber : Program onair Radio JIC / Program Ijtihad Ulama
Tags: Program Ijtihad Ulama, Program On air Radio JIC, TOLERANSI ANTAR UMAT BERAGAMA