5 PERKARA DALAM MENATA WAKTU

Radio JIC / March 16, 2018

RADIOJIC – Di pertemuan sebelumnya kita bahas tentang hakikat menata masa atau waktu, mengapa kita harus menata waktu dengan baik juga sudah kita bahas di pertemuan sebelumnya. Orang yang mampu menata waktu dengan baik tentu akan menggapai muhabbah dari Allah SWT.

Di dalam persoalan menata masa dengan baik, maka kita juga akan dihadapkan dengan jenis keluangan yang perlu kita lakukan. Jenis keluangan tersebut diantaranya adalah:

  1. Keluangan akal, mereka mengatakan sekiranya kami ini mendengar dan menggunakan akal kami, maka tidaklah kami akan menjadi golongan neraka sair. Maka akal sangat perlu diisi dengan kebaikan dan memompa diri kita untuk mendengarkan kebaikan dari mana saja dan kebaikan tidak melihat siapa yang memberikannya.
  2. Keluangan qalbu, perlu diperhatikan dengan baik agar di dalam qalbu kita tidak ada ruang kosong yang mengarahkan kita jauh dari Allah SWT. Carilah qalbu di tiga tempat diantaranya adalah pertama, ketika mendengarkan al-Qur’an; kedua, ketika di dalam majelis zikir; dan ketiga, ketika sedang bermuhasabah. Namun jika engkau tidak menemukannya di tiga tempat itu maka memohonlah kepada Allah agar diberikan qalbu.
  3. Keluangan Jiwa, sungguh beruntung orang yang menyucikan jiwa dan sungguh celaka orang yang mengotorinya.

Di dalam menata masa kita mesti bercermin kepada salafus shalih yang telah dimuliakan oleh Allah SWT. Ada lima perkara yang selalu dilakukan oleh para salafus shalihin di dalam menata waktunya diantaranya adalah:

  1. Para salafus shalih selalu berkumpul dan bersama dengan orang – orang shalih.
  2. Mengikuti sunnah, Sesungguhnya sunnah itu seperti perahu nabi Nuh AS, siapa yang naik ke perahu nabi Nuh maka dia akan selamat, tetapi barang siapa yang meninggalkan perahu itu maka dia akan tenggelam.
  3. Memakmurkan masjid, berapa banyak masjid yang ketika kita melihatnya terlihat indah dan bagus namun jama’ah shalat subuh hanya 3 orang. Dengan memakmurkan masjid insya Allah kita akan menggapai ridho Allah.
  4. Dengan Tilawah Qur’an, menata masa dengan baik dapat dilakukan dengan memperbanyak membaca al-Qur’an. Sahabat Usman mengatakan bahwa tiada yang aku cintai di setiap pagi dan petang melainkan cinta kepada Allah swt dengan cara membaca al-Qur’an.
  5. Berjihad di jalan Allah. Berjihad bukan hanya sebatas mengangkat senjata tapi melawan nafsu yang ada dalam dada kita.

Sumber : Program onair Radio JIC / Program Addinu Nashihah

 

Related Post

Tags: , , , ,



Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *